Kami menggunakan subdomain untuk banyak hal, dan keberatan ini muncul banyak dengan klien yang telah mendengar atau membaca bahwa subdomain adalah ide yang buruk untuk SEO. Faktanya adalah bahwa subdomain sangat sering merupakan cara yang bagus untuk menyegmentasikan berbagai jenis konten, dan kami secara konsisten melihat hasil yang sangat baik untuk seluruh properti web ketika kami menggunakannya. Berikut adalah satu contoh (dan masih banyak lagi) peningkatan yang kami lihat ketika kami menambahkan beberapa konten lokal berskala ke situs klien pada subdomain. Seperti yang Anda lihat, pembuatan subdomain dengan konten baru secara signifikan meningkatkan keseluruhan traksi organik situs dengan menambahkan lalu lintas tambahan ke subdomain sementara lalu lintas organik ke domain tingkat atas terus tumbuh. Penyedia konten lain yang sangat besar seperti Wikipedia, About.com dan banyak lainnya telah berhasil menggunakannya selama bertahun-tahun untuk menyegmentasikan konten.
Lebih jauh, ada sejumlah perkembangan terakhir yang tampaknya menunjukkan bahwa penggunaan subdomain yang tepat adalah, pada kenyataannya, ide yang sangat bagus. Baru-baru ini, Alat Webmaster Google mengumumkan bahwa Harga 28 mereka akan melihat tautan dari subdomain sebagai tautan internal daripada tautan eksternal. Ada juga akun yang HubPages berhasil menggunakan subdomain untuk menyegmentasikan konten pada rekomendasi Matt Cutts sendiri untuk mengatasi pukulan SEO besar yang mereka ambil dari pembaruan Panda. Cutts, untuk bagiannya, mencoba untuk berbicara beberapa urutan ke dalam perdebatan debat subdomain (meskipun dalam cara khasnya tidak komit) sepanjang jalan kembali pada tahun 2007. Jadi, apa arti semua ini? Jawaban yang sangat sederhana adalah bahwa subdomain tidak buruk untuk SEO. Haruskah Anda menempatkan setiap bagian situs Anda ke subdomain yang terpisah? Mungkin tidak.
Tetapi jika Anda ingin menyegmentasikan beberapa konten, mengoptimalkannya untuk SEO dan konversi dan mungkin dalam melakukannya membedakan tampilan dan nuansa konten tersebut dari tampilan dan nuansa standar situs Anda, subdomain dapat menjadi cara yang sangat efektif untuk melakukan hal-hal tersebut. Berikut beberapa contoh Harga 29 konten yang dapat dihosting secara logis di subdomain. Konten lokasi spesifik untuk merek dengan jejak geografis yang besar. Konten internasional untuk perusahaan yang ingin memasarkan ke berbagai negara mungkin dalam berbagai bahasa. Konten tentang lini atau layanan produk tertentu. Blog atau konten berita, Konten tentang merek atau spesialisasi terkait. Ini adalah contoh singkat dari daftar panjang kemungkinan penggunaan untuk subdomain. Tentu saja tidak ada aturan yang keras dan cepat untuk konten apa yang harus di-host pada subdomain, tetapi setiap kasus harus dievaluasi secara mendalam dan kemudian diukur untuk kinerja terhadap tujuan.
Kesalahan terbesar yang dapat Anda lakukan adalah menghindar dari subdomain secara grosir karena beberapa gagasan Harga 30 yang tidak jelas bahwa mereka "buruk" untuk SEO. Mereka tidak. Berikut ini beberapa sumber daya tambahan yang mungkin membantu Anda menentukan apakah menggunakan subdomain atau tidak: Baru-baru ini Apple meluncurkan perangkat lunak pemetaannya sendiri, untuk menggantikan Google Maps default pada perangkat iPhone dan iPad, telah dijelaskan oleh pakar industri dan pengamat sebagai eskalasi terbaru dalam perang yang memanas antara dua raksasa teknologi. Kedua perusahaan Jasa SEO Bergaransi telah berfokus pada ponsel selama beberapa tahun sekarang, dan jelas ditetapkan sebagai dua pemain dominan di ruang tersebut. iOS dan Android memiliki gabungan 80% pangsa pasar di ruang seluler di AS, dan Apple dan Google bersaing dalam berbagai teknologi terkait, mulai dari teknologi suara (Siri versus Google Voice) hingga, kini, layanan berbasis lokasi dan pemetaan alat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar